Kampung Inggris Pare: Informasi dan Panduan Lengkap 2024

Informasi dan Panduan lengkap ke kampung inggris pare, meliputi sejarah, pendaftaran, biaya paket kursus dan kost, fasilitas, pendiri lembaga kursus dan tutor, periode baru dan informasi penting lainnya.

Saat mendengan kata “Kampung Inggris”, mungkin Anda akan berpikir jika ini adalah nama sebuah daerah yang semua masyarakatnya menggunakan bahasa Inggris dalam berkomunikasi sehari, dari anak-anak hingga orang dewasa, dari penjual sayur hingga tukang bakso. Atau mungkin juga Anda akan berpikir jika kampung inggris adalah sebuah daerah yang ditinggali oleh orang-orang bule.

Setidaknya, begitulah yang dipikirkan kebanyakan orang, namun jika Anda juga berpikir demikian, maka anda keliru karena penduduk asli kampung inggris pare menggunakan bahasa Indonesia dan bahasa Jawa dalam berkomunikasi sehari hari.

Sejarah Kampung Inggris Pare

Semua hal yang terjadi di dunia telah mengukir sejarahnya masing-masing, dan beginilah sejara awal mula terbentuknya Kampung Inggris di kecamatan Pare, kabupaten Kediri, provinsi Jawa Timur.

Kalend Osen, Sang Perintis Kampung Inggris Pare

Kampung inggris berawal dari usaha keras yang dilakukan oleh Kalend Osen, pendiri lembaga kursus pertama di kampung inggris pare bernama BEC (Basic English Course). Kalend Osen (akrab dipanggil Mr Kalend) adalah Pria kelahiran 4 Februari 1945 yang tampak sederhana namun begitu bersahaja.

Bermula pada tahun 1976 silam, Mr Kalend merupakan santri asal Kutai Kartanegara yang tengah menimba ilmu di Pondok Pesantren Modern Gontor di Ponorogo, Jawa Timur. Menginjak kelas lima, dia terpaksa meninggalkan bangku sekolah karena tidak bisa menanggung biaya pendidikan. Bahkan, keinginannya untuk pulang kembali ke kampung halamannya gagal karena kekurangan biaya.

Dalam situasinya yang saat itu sedang sulit, seorang temannya memberitahu adanya seorang ustaz bernama KH Ahmad Yazid di Kecamatan Pare yang menguasai delapan bahasa asing. Mr Kalend kemudian berniat berguru dengan harapan setidaknya dapat menguasai satu atau dua bahasa asing darinya. Ia kemudian mulai tinggal dan belajar di Pesantren Darul Falah, Desa Singgahan, milik Ustaz Yazid.

Suatu hari, datang dua orang tamu mahasiswa dari IAIN Sunan Ampel Surabaya, (Sekarang menjadi UIN Sunan Ampel Surabaya). Maksud kedatangan dua mahasiswa ini adalah untuk belajar bahasa inggris dibawah bimbingan Ustaz Yazid sebagai persiapan mereka dalam menghadapi ujian negara yang akan diadakaan sekitar dua pekan lagi di kampus mereka.

Namun, saat itu Ustaz Yazid sedang pergi ke Majalengka karena suatu urusan sehingga kedua mahasiswa itu hanya bisa bertemu dengan ibu Nyai Ustaz Yazid. Entah dengan alasan apa, oleh Nyai Ustaz Yazid, kedua mahasiswa itu diarahkan untuk belajar dibawah bimbingan Mr Kalend yang belum lama menjadi santri di pesantren darul falah.

“Waktu itu saya sedang menyapu masjid dan dua mahasiwa itu menghampiri saya,” kata mr Kalend ke wartawan Kompas.

Dua mahasiswa itu kemudian memberi beberapa lembar kertas yang berisi 350 soal dalam bahasa inggris. Setelah itu, Mr Kalend kemudian memeriksa soal-soal itu dan meyakini dapat mengerjakannya lebih dari 60 persen. Kalend menyanggupi permintaan dua mahasiswa itu dan akhirnya mereka mulai melakukan proses belajar mengajar yang dilakukan di serambi masjid area pesantren. Pembelajarannya cukup singkat, dilakukan secara intensif selama lima hari saja.

“Tak disangka, sebulan kemudian mereka (dua mahasiswa) kembali dan mengabarkan telah lulus ujian. Betapa bahagianya saya waktu itu,” kata Mr kalend saat ditemui wartawan Kompas.

Keberhasilan dua mahasiswa itu tersebar di kalangan mahasiswa IAIN Sunan Ampel Surabaya dan banyak dari mereka akhirnya mengikuti jejak seniornya dengan belajar kepada Mr Kalend. Promosi dari mulut ke mulut pun akhirnya menjadi awal terbentuknya kelas pertama.

Sejak saat itu, pada 15 Juni 1977 di desa Tulungrejo, Mr Kalend mendirikan lembaga kursus bernama BEC (Basic English Course) dengan enam siswa pada kelas perdana. Para siswa itu tidak hanya dibina dari segi kemampuan bahasa inggris, tapi juga dari segi ilmu agama.

Setelah hampir sepuluh tahun berjuang sendiri dalam menjalankan lembaga kursus BEC, akhirnya pada tahun 1990-an banyak alumni BEC kemudian termotivasi untuk mendirikan lembaga kursus sendiri untuk menampung para pelajar yang tidak dapat belajar di lembaga kursus BEC karena banyaknya pelajar, sehingga tidak bisa lagi ditampung oleh lembaga kursus BEC seorang diri.

“Kalau kita berkarya, hendaknya jangan dinikmati sendiri, alangkah baiknya kalau kita berkarya, lingkungan ikut menikmati” kata Mr Kalend saat wawancara dengan stasiun TV SCTV.

Pada tahun 2014, Mr Kalend Osen mendapatkan penghargaan Liputan 6 AWARDS dalam kategori Pendidikan dari Stasiun TV SCTV karena diakui telah berhasil merintis kampung inggris di kecamatan pare kabupaten kediri, menjadi tempat pembelajaran bahasa inggris terbesar di indonesia dan juga dengan adanya ratusan lembaga kursus di kanpung inggris pare, membuat perekonomian penduduk setempat mengalami peningkatan yang pesat.

Kenapa Disebut “Kampung Inggris Pare” ?

Kampung Inggris pare sendiri merupakan nama panggilan dari desa Tulungrejo dan Pelem yang ada di kecamatan Pare, Kabupaten Kediri, Jawa Timur oleh beberapa komunitas, media-media Informasi, dll. Namun Tulungrejo dan Pelem dijuluki Kampung Inggris bukan tanpa alasan, melainkan karena kedua desa tersebut merupakan tempat pembelajaran bahasa Inggris terbesar yang ada di Indonesia saat ini.

Tercatat pada tahun 2011 terdapat kurang lebih 114 lembaga kursus yang ada di kampung inggris pare dan jumlah tersebut terus bertambah dari tahun ke tahun, bukan cuma lembaga kursus saja yang terus bertambah melainkan juga peminatnya pun terus bertabah mulai dari Sabang sampai Merauke dan bahkan dari manca negara seperti Malaysia, Timur-Timur, Thailand, dll.

Umumnya, setiap lembaga kursus mewajibkan member/siswanya berbahasa inggris setiap hari dalam lingkungan asramah atau camp dan apabila ada yang melanggar peraturan tersebut maka akan dikenakan Hukuman (Punishment) sesuai dengan peraturan lembagah kursus mereka belajar.

Berbagai konsep belajarpun diterapkan dalam mengembangkan skill Bahasa Inggris para pelajar. Contohnya, lembaga kursus Access English School yang berdiri sejak tahun 2006, menerapkan Metode CEFR (Common European Framework of Reference) dan NLA (Natural Learning Ability) untuk mengembangkan skill bahasa inggris membernya.

Sebagai contoh metode CEFR yang diterapkan oleh lembaga kursus Access English School, dalam kelas Speaking, para Member diajarkan tentang cara berkomunikasi (Greeting, Complinent, Introduction, dll), Diskusi, Presentasi, Debat dll, kemudian diterapkan oleh Member dalam kelas maupun diluar kelas dan tentunya menggunakan bahasa Ingggris.

Tidak jarang Member disuruh melakukan Presentasi di tempat keramaian seperti di Cafe, warung-warung makan, Pinggir Jalan dan berbagai tempat keramaian lainnya untuk membangun Kepercayaan diri para Member dalam berbahasa Inggris.

Pendiri Lembaga Kursus Bahasa Inggris dan Tutor di Kampung Inggris Pare

Ada lebih dari 100 Lembaga Kursus Bahasa Inggris yang ada di Kampung Inggris Pare, dan Pendiri dari lembaga-lembaga kursus tersebut adalah hampir semuanya pendatang dari daerah lain seperti Bandung, Jakarta, Surabaya, Makassar, Kalimantan dan daerah lainnya. Sama halnya dengan Pendiri Lembaga Kursus, tutor-tutor juga hampir semuanya Pendatang.

Kebanyakan dari mereka (Pendiri Lembaga Kursus dan Tutor) tujuan awalnya adalah ingin belajar bahasa inggris, namun dengan beberapa alasan tertentu pada akhirnya mereka ikut mendirikan Lembaga kursus Bahasa Inggris dan mengajar di kampung inggris.

Pendaftaran dan Biaya Kursus Bahasa Inggris di Kampung Inggris Pare

Jadwal Pendaftaran atau Periode Baru

Untuk Anda yang ingin mendaftar kursus bahasa inggris di kampung inggris pare, sebaiknya mengetahu kapan jadwal periode baru dimulai, karena sudah banyak kejadian dimana orang-orang datang tanpa mengetahui terlebih dahulu kapan periode baru dimulai sehingga mereka harus menunggu beberapa hari atau bahkan lebih dari satu minggu agar bisa mengikuti kelas.

Meskipun terdapat lebih dari 100 lembaga kursus (berdasarkan data tahun 2013) yang ada di Kampung Inggris, namun dalam hal jadwal periode baru, umumnya para pengelolah lembaga kursus telah menyepakati bahwa kelas baru dimulai pada tanggal 10 dan 25 setiap bulannya.

Pendaftaran kursus bahasa inggris boleh dilakukan kapan saja, bahkan beberapa bulan sebelum keberangkatan. Tetapi umumnya kelas baru akan dimulai pada tanggal 10 atau 25, jadi sebaiknya Anda tiba di kampung inggris Pare sekitar satu atau dua hari sebelum periode baru dimulai.

Baca Tips sebelum ke kampung inggris pare untuk lebih jelasnya.

Biaya Kursus Bahasa Inggris

Dalam hal biaya kursus bahasa inggris, anda tidak usah khawatir karena biaya kursus di kampung inggris cukup terjangkau, apalagi dibandingkan dengan biaya kursus di kota-kota besar seperti Jakarta, Bandung, Surabaya dan berbagai kota lainnya.

Berikut rincian biaya kursus bahasa inggris di lembaga kursus Access-ES :

• Biaya untuk kelas Reguler Asrama
• Biaya untuk kelas Reguler Non Asrama
• Biaya untuk kelas English Studies

Fasilitas Umum di Kampung Inggris Pare

Meskipun disebut “Kampung”, namun Kampung Inggris yang terletak di kecamatan Pare, kabupaten Kediri memiliki berbagai Fasilitas yang tak kalah dari fasilitas yang ada di kebanyakan kota di Indonesia.

Berikut beberapa fasilitas yang ada di kampung inggris pare:

1. Fasilitas Wisata

Bila dilihat dari segi Wisata, Pelajar sering berwisata ke beberapa tempat saat berada di kampung inggris pare. diantaranya Gunung Kelud, Monumen Simpang Lima Kediri, Air Terjun Dolo, Candi Surowono, Bendungan Gerak Waru Turi, Gumul Paradise Island, Sumber Ubalan, Rafting di Kediri, dll.

2. Fasilitas Kesehatan

Kampung inggris memiliki beberapa fasilitas kesehatan yang terletak di kecamatan Pare, diantaranya RS HVA Tulungrejo, RSIA Nur Aini, Puskermas Pare, RSUD Kediri dan Brata Medika.

3. Fasilitas Bank/ATM

Bagi anda yang terbiasa melakukan transaksi Penarikan/Pengriman Uang melalui ATM, tidak usah khawatir karena fasilitas ATM di kampung Inggris pare cukup lengkap, seperti ATM BRI, BNI, BCA, Bank Mandiri, Bank Mega, CIMB Niaga, dan Bank Syariah Mandiri sudah tersedia, jadi tidak usah membawa uang cash terlalu banyak, anda bisa melakukan penarikan uang apabila sudah tiba.

Karena lokasi ATM ada di kecamatan Pare, maka anda membutuhkan sebuah kendaraan, namun jangan pernah berpikir kalau kendaraan yang saya maksud adalah motor, mobil, atau angkutan umum karena anda tidak membutuhkan kendaraan seperti itu.

Kendaraan yang anda butuhkan hanyalah Sepeda. Kalau anda bertanya kenapa harus sepeda, jawabannya karena Sepeda merupakan kendaraan umum dan favorit bagi pelajar di Kampung Inggris. Untuk mendapatkan sepeda anda bisa ngenyewanya dengan harga mulain Rp 50.000 hingga Rp 100.000/ bulan (tergantung kualitasnya).

Adapun fasilitas ATM atau Bank di kampung inggris pare diantaranya:

• ATM BRI
  Di kampung inggris terdapat 1 ATM BRI yaitu di jalan Brawijaya. Sedangkan di kota Pare, terdapat tiga ATM BRI, yaitu di Kantor KCP BRI Pare di jalan Panglima Besar Sudirman, RS HVA Tulungrejo dan di depan Kantor Polisi Pare. Tempat ATM diatas dapan anda jangkau dengan menggunakan sepeda kurang lebih 5 hingga 8 menit.
• ATM BCA
  Di kota Pare terdapat dua ATM BCA, yaitu di KCP BCA Pare di jalan Panglima Besar Sudirman dan di RS HVA Tulungrejo. Tempan ATM diatas dapat anda jangkau dengan mengguanakan sepeda kurang lebih 7 hingga 10 menit.
• ATM BNI
  Di kampung inggris terdapat 2 ATM BNI yaitu di jalan Brawijaya dan jalan Veteran. Sedangkan di kota pare, lokasi ATM BNI terdapat di jalam panglima besar Sudirman. Lokasi ATM di kota pare dapat anda jangkau dengan mengguanakan sepeda kurang lebih 5 hingga 7 menit.
• ATM Bank Mandiri
  Di kampung inggris terdapat 2 ATM Mandiri dan keduanya berada di jalan Brawijaya yaitu di depan Pare Institute dan Tongkis (Tongkrongan Kampung Inggris Pare Kediri). Sedangkan di kota pare, lokasi ATM Bank Mandiri terdapat di jalan Panglima Besar Sudirman Pare No. 43. Lokasi ATM di kota pare dapat anda jangkau dengan mengguanakan sepeda kurang lebih 5 hingga 7 menit.
• ATM Bank Mega
  Di kota pare, lokasi ATM Bank Mega terdapat di jalam panglima besar Sudirman. Lokasi ATM dapat anda jangkau dengan mengguanakan sepeda kurang lebih 5 hingga 7 menit.

4. Fitness dan Sport

Bagi yang suka olahraga, ada beberapa fasilitas di kampung inggris pare yang bisa anda gunakan, diantaranya:

Fitness

Olahraga lebih berat bisa kamu lakukan di fitness center. Salah satu tempat fitness di kampung inggris yang terkenal dengan orang-orang berbadan Ade Rai yaitu Asmo John Fitness Center yang tepat berada di sebelah Basic English Course, Jln. Anyelir

Stadion Canda Bhirawa Pare

Stadion canda bhirawa merupakan stadion kebanggaan bagi penduduk kecamatan pare. Biasanya, pelajar dan penduduk setempat memanfaatkan fasilitas ini untuk joging, bermanin sepak bola, dan melakukan beberapa aktivitas olahraga lainnya.

Lapangan Futsal

Di kampung inggris pare, ada beberapa warga yang membuka usaha penyewaan lapangan futsal. Jadi bagi sobat yang suka main futsal, sobat bisa memanfaatkan fasilitas ini.

Futsal merupakan olahraga yang banyak digemari bagi pelajar kampung inggris, biasanya suatu tim futsal yang terdiri dari pelajar bermain melawan tim lain dari Asrama yang berbeda atau dari lembaga kursus yang berbeda.

Beberapa lembaga kursus bahasa inggris juga terkadang membuat kejuaraan futsal yang diikuti oleh banyak pelajar dari lembaga kursus yang berbeda.

5. Koneksi Internet

Susah “bernafas” tanpa koneksi Internet ? Tenang saja, karena beberapa kost dan rumah makan di kampung inggris menyediakan fasilitas hotspot. Selain itu, Wifi.id juga tersedia di beberapa spot.

Di kampung inggris juga terdapat Warnet dan Cafe yang menyediakan free hotspot. Dan bagi anda yang terbiasa menggunakan internet dengan kecepatang tinggi, bisa bernafas dengan bebas karena teknologi 4G juga sudah hadir di kampung inggris pare.

6. Toko Buku dan Alat Tulis

Karena kampung inggris pare merupakan kampung pelajar, jadi pastinya fasilitas yang mendukung aktivitas para pelajar tersedia dengan lengkap, khususnya toko buku dan alat tulis. Adapun Toko Buku terkenal di kampung Inggris diantaranya ASMO JOHN (di Jl. Anyelir), ARUM ABADI (di Jl. Brawijaya), BERKAH (di Jl. Mawar dan Jl. Anyelir), dan beberapa toko buku lainnya.

Di toko-toko buku diatas, anda tidak hanya akan menemukan alat tulis dan buku-buku tentang bahasa Inggris saja, tetapi juga buku tentang bidang ilmu lain (misalnya buku komputer, Kesehatan, Kebidanan, Agama, Psikologi, dll) dan bahkan Novel-novel terkenal baik dalam maupun luar negeri.

7. Penyewaan Kendaraan

Anda bisa menyewa kendaraan seperti Sepeda, Motor dan Mobil karena ada banyak tempat penyewaan kendaraan di kampung inggris.

8. Taman

Di Pare, ada sebuah taman yang cukup terkenal bagi para pelajar di kampung inggris dan penduduk setempat yang disebut Kilisuci. Lokasi taman ini tepat di antara Taman Makam Pahlawan Pare dan Masjid An-Nur yang bisa dijangkau sekitar 10 menit dengan sepeda.

Kilisuci dilengkapi dengan sejumlah fasilitas seperti area parkir kendaraan, food court, jogging track, air mancur, area bermain anak dan area pijat refleksi. Selain itu, kilisuci juga dilengkapi fasilitas Hotspot yang bisa diakses oleh pengunjung dengan gratis.

Dengan fasilitas yang ada, maka tidak heran para pelajar di kampung inggris betah berlama-lama di tempat ini.

9. Tempat Memancing

Bagi anda yang suka memancing, di kampung inggris juga terdapat tempat pemancingan ikan seperti Seribu Asri. Di seribu asri, Anda bisa memancing lalu ikan tangkapan anda bisa diserahkan ke pengurus seribu asri untuk dimasak dengan berbagai macam resep masakan

Tempat Makan di Kampung Inggris Pare

Di Kampung Inggris Pare, Anda tidak usah khawatir dengan makanan karena terdapat banyak warung makan dengan berbagai macam menu dan tentunya dengan harga yang terjangkau bagi saku para pelajar.

Ada lebih dari 100 Warung Makan di kampung inggris, berikut 5 terbaik diantaranya:

1. Wakapo (Warung Kampung Pojok)

Wakapo merupakan warung makan jenis Prasmanan yang terletak di jalan Dahlia dan merupakan warung makan yang cukup terkenal di kalangan pelajar kampung inggris.

Anda bisa menikmati berbagai macam makanan di warung ini seperti Ayam Bakar, Ayam Crispy, Sate Ayam, Ikan, Tahu, Tempe, Mie, Jamur, Sosis, sanyur-sayuran dan berbagai makanan lainnya. Selain jenis makan yang banyak wakapo mempunyai desain bangunan yang cukup menarik hingga membuat banyak pelajar memilih temapat ini.

Karena Wakapo adalah warung makan jenis Prasmanan, maka Anda akan dipersilahkan langsung mengambil jenis makan yang tersedia, setelah selesai mengambil makanan maka anda harus langsung ke kasir untuk membayarnya. Dengan kata lain kalian tidak akan memesan makanan tetapi langsung mengambil makanan yang kalian suka lalu langsung membayarnya di kasir.

Untuk harga makanan, anda tidak usah khawatir karena dengan uang Rp 15.000 anda sudah bisa mendapatkan makanan yang cukup lengkap (Nasi + Ayam + Sayur + Sambel + Minuman).

2. Lazada

Lazada merupakan warung makan yang juga jenis Prasmanan yang terletak di jalan Dahlia (berseblahan dengan WAKAPO) dan merupakan warung makan yang cukup terkenal di kalangan pelajar kampung inggris.

Dalam hal menu, tidak jauh beda dengan WAKAPO seperti Ayam Bakar, Ayam Crispy, Sate Ayam, Ikan, Tahu, Tempe, Mie, Jamur, Sosis, Sanyur – sayuran dan berbagai makanan lainnya.

3. Sigma

Sigma merupakan warung makan jenis Prasmanan yang terletak di jalan Dahlia (sekitar 50 meter dari LAZADA) dan merupakan warung makan yang cukup terkenal di kalangan pelajar kampung inggris.

Dalam hal menu, tidak jauh beda dengan WAKAPO dan Lazada seperti Nasi Kuning, Ayam Bakar, Ayam Crispy, Sate Ayam, Ikan, Tahu, Tempe, Mie, Jamur, Sosis, Sanyur – sayuran dan berbagai makanan lainnya.

WAKAPO, Lazada dan Sigma dikelolah oleh 3 orang bersaudara jadi tidak heran kalau menu makanan yang merekan sediakan tidak jauh beda.

4. Wapo (Warung Pojok)

Wakapo merupakan warung makan jenis Prasmanan yang terletak di Pertigaan ujung jalan Brawijaya dan merupakan warung makan yang cukup terkenal di kalangan pelajar kampung inggris.

Wapo menyediakan berbagai jenis makan dan untuk anda yang ingin makan sambil santai maka tempat ini sangat cocok karena Wapo menyediakan fasilitas Free WI-FI untuk pelanggannya.

5. Mak Tembak AKA Madam Shoot

Meskipun disebut “Mak Tembak”, namun Anda tidak usah khawatir karena kalian tidak akan ditembak saat datang ke Warungnya. Anda akan dilayani dengan baik dan dengan berbagain macam menu makanan yang dibakar seperti Ayam bakar, Telur Bakar, Puyuh bakar, dan Tempe Bakar.

Untuk minuman anda bisa menikmat kopi hitam, kopi Susu, Teh hangat, ES Teh Manis, ES Jeruk, jeruk Hangat dan minuman special yang hanya ada di warung makan Mak Tembak yaitu Kopi Jos (Kopi Hitam + Arang).

Apa yang Dilakukan Penduduk Asli Kampung Inggris Pare ?

Di kampung inggris pare, umumnya penduduk setempat membuka bisnis kecil kecilan, adapun usaha yang mereka jalankan sbb:

Bisnis dalam bidang Jasa

1. Menyewakan kos kosan (terkadang Kost yang mereka kelolah menerapkan English Area, namun kebanyakan tidak).
2. Menyewakan sepeda (sepeda merupakan kendaraan terfavorit bagi pelajar).
3. Menyewakan kendaraan (Goes, motor dan mobil).
4. Laundry
5. Travel Agent
6. Studio Foto
7. Photocopy
8. Warnet dan Game Center
9. Tempat Karaoke
10. Gym
11. Lapangan Futsal, dll.

Bisnis Warung Makan, Toko, dan Sejenisnya

1. Warung Makan (Lesehan, Bakso, Soto Ayam, dll.)
2. Kedai Jus
3. Cafe
4. Toko buku
5. Toko oleh-oleh khas kampung inggris pare
6. Distro
7. Jual pulsa
8. Makanan Khas (Seblak khas Bandung, Takoyaki khas Jepang, Ramen khas Jepang, Toppoki khas Korea, Kebab khas Turki).
9. Aneka Gorengan, dll.

Bisnis Jualan Keliling

1. Bakso
2. Pentol
3. Empek-Empek
4. Batagor
5. Cimol
6. Donat
7. Bubur Ayam
8. Kripik
9. Gado-Gado
10. Roti Bakar
11. buah buahan, dll.